BANDA ACEH | Lingkarpos.com – Penjabat Bupati Aceh Utara Dr. Drs. Mahyuzar, MSi mengunjungi kantor United Nations Children’s Fund (UNICEF) Regional Banda Aceh, Jum’at (1/9/2023) kemarin. Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Mahyuzar membahas strategi pencegahan stunting dan persoalan kemiskinan ekstrem yang terjadi di Aceh Utara.
Kunjungan Pj Bupati Aceh Utara disambut baik Kepala UNICEF Perwakilan Aceh, Andi Yoga Tama, dr. Nita (Imunisasi), dr. Tasya (bagian Gizi) dan jajaran UNICEF lainnya. Hadir juga PPS (Percepatan Penurunan Stunting), TPK (Tim Pendamping Keluarga), dari lainnya dari Kemenkes dan BKKBN.
Kepada pihak UNICEF, Pj Bupati Mahyuzar memaparkan sejumlah agenda kerja sebagai penjabat Bupati Aceh Utara yang diantaranya mengenai indikator kesusksesan, kemiskinan ekstrem, stunting, interaksi anak, imunisasi, keseimbangan inflasi termasuk target penyuksesan Pemilu damai 2024 mendatang.
“Insyaallah Kita akan bekerja semaksimal mungkin, untuk menekan angka stunting di Aceh Utara dan itu menjadi salah satu kerja prioritas Kita. Stunting merupakan masalah besar dan serius yang bisa berdampak kemana-mana. Kemudian masalah kemiskinan ekstrem juga menjadi prioritas Kita bersama. Tentunya untuk menangani hal ini butuh dukungan semua pihak,” ujar Mahyuzar.
Sebagai bentuk keseriusannya, Pj Bupati Mahyuzar bersama Forkopimda beberapa waktu lalu juga menjemput langsung data stunting di pedalaman Kabupaten Aceh Utara yakni di Dusun Sarah Raja, Gampong Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari kegiatan memaksimalkan program percepatan penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem di daerah ini. Sebagaimana tercatat, bahwa angka stunting di Aceh Utara masih bertahan pada 38,3 persen, berada di atas rata-rata nasional dan Provinsi Aceh.[]
