Lhokseumawe – Dalam menjaga kesehatan pekerja kebersihan, Pemerintah Kota Lhokseumawe bekerjasama RS Ibu dan Anak (RSIA) Abby melakukan Medical check Up sebanyak 340 Pekerja di Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan (DLHK) kota Lhokseumawe.
Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, T Adnan SE mengatakan kegiatan pemeriksaan kesehatan bagi pejuang kebersihan Kota Lhokseumawe merupakan program Pemko Lhokseumawe bekerjasama dengan Rumah Sakit Abby.
Sekda mengatakan program medical check up kesehatan bagi ratusan tenaga kebersihan ini juga merupakan realisasi dan implementasi program CSR rumah sakit Abby yang dilakukan secara bertahap Setiap hari Minggu dan akan berlangsung hingga bulan November 2022.
“Kita mengucapkan terima kasih kepada Rumah Sakit Abby yang telah melaksanakan program CSR nya, dan program serupa untuk memberikan fasilitas kesehatan kepada masyarakat miskin.
Menurut Sekda selama ini terkait kesehatan bagi tenaga buruh seperti terabaikan, padahal peran dari tenaga kebersihan untuk membersihkan Kota Lhokseumawe sangat penting dan perlu diperhatikan sektor kesehatannya.
Lanjutnya, Dengan ada kegiatan pemeriksaan kesehatan ini mereka bisa berobat terus menerus bila mereka merasa keluhan yang dialaminya.
Sementara pimpinan Rumah Sakit Abby Zulkarnain mengatakan, pemeriksaan kesehatan bagi ratusan tenaga kebersihan dari DLHK merupakan program CSR dari RS Abby.
“Dalam medical check up ini ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh setiap orang antara lain, kegiatan registrasi, pemeriksaan di laboratorium, pemeriksaan penyakit dalam dan sampai kepada pemeriksaan mata” Katanya.
dokter spesialis penyakit dalam ,dr Nazaruddin sp, PD, Pada pemeriksaan yang dilakukan terhadap 28 tenaga kebersihan pada Minggu lalu pada umumnya tenaga buruh kebersihan ini mengalami penyakit lambung dan hipertensi.
Kepala Dinas Kesehatan, Safwaliza M. Kes mengatakan, baru Rumah Sakit Abby yang melakukan realisasi program CSR dengan program medical check up kesehatan bagi buruh kebersihan dari DLHK.
“Kita berharap rumah sakit swasta lainnya yang ada di Lhokseumawe juga dapat merealisasi program CSRnya dalam bentuk lain dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga miskin, atau berpartisipasi dalam mengurangi stunting kerjasama dengan bidan desa dan bentuk kerjasama lainnya”.tutup kadis (*)