Lingkar Pos
DaerahEkonomiNasionalNewsPemerintahan

Jelang Idul Fitri, Bupati Aceh Utara Salurkan 273 Paket Sembako dari Bank Aceh kepada Tenaga Kebersihan DLHK

Foto: Penyerahan Paket sembako kepada 273 tenaga kebersihan oleh Bupati Aceh Utara H Ismail A Jalil

LHOKSUKON | Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, menyerahkan 273 paket sembako kepada tenaga kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Aceh Utara. Bantuan ini merupakan bagian dari program Cahaya Ramadhan bersama Bank Aceh. Rabu (26/3)

Setiap paket sembako berisi 5 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, dan 2 botol sirup. Penyerahan bantuan ini turut dihadiri oleh perwakilan Bank Aceh, Kepala DLHK Aceh Utara Saifullah, Kepala Bappeda Adami, serta staf dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Aceh Utara.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Aceh Utara tidak hanya menyerahkan bantuan, tetapi juga memberikan motivasi kepada para tenaga kebersihan yang sehari-hari berjibaku dengan tumpukan sampah. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras para petugas kebersihan. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan memberikan semangat bagi mereka dalam menjalankan tugas mulia ini,” ujar Bupati.

Seorang petugas kebersihan yang menerima bantuan mengungkapkan rasa harunya. “Kami sangat senang, Pak,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca, menggambarkan betapa berharganya perhatian ini bagi mereka.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Aceh Utara juga mengungkapkan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan sinyal kuat untuk memberikan dukungan berupa alat pengelolaan sampah. Jika rencana ini terealisasi, Aceh Utara tidak hanya akan mampu mengatasi permasalahan sampah, tetapi juga berpotensi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sementara itu, Kepala DLHK Aceh Utara, Saifullah, menjelaskan bahwa bantuan sembako ini berasal dari Bank Aceh Syariah (BAS) sebagai bentuk dukungan terhadap tenaga kebersihan. Bantuan ini juga merupakan hasil rekomendasi Bupati kepada BAS, mengingat Aceh Utara merupakan pemilik saham terbesar kedua setelah Pemerintah Provinsi Aceh di bank tersebut.

Di hadapan Bupati, Saifullah turut memaparkan kondisi fasilitas pengelolaan sampah di Aceh Utara. Saat ini, DLHK memiliki 25 unit mobil angkut sampah, namun satu unit diantaranya mengalami kerusakan. Dengan cakupan wilayah kerja yang luas, para petugas kebersihan harus bekerja keras untuk mengangkut sekitar 250 ton sampah setiap harinya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). “Kami sering kewalahan dalam menangani sampah, tetapi dengan adanya alat pengolahan sampah yang baru, diharapkan sistem pengelolaan dapat menjadi lebih efisien,” jelasnya.

Diharapkan, dengan dukungan alat pengolahan sampah, wilayah-wilayah seperti Kecamatan Tanah Luas, Lhoksukon, Panton Labu, dan Krueng Geukueh yang selama ini menjadi titik sentral permasalahan sampah dapat merasakan dampak positif secara signifikan. []

Related posts

66 UMKM Ambil Bagian Event Ahad Festival 6 November 2022

admin

APBA 2022 Tahap V Diteken, Total 1666 Paket Strategis 2 ,54 Triliun

admin

Leave a Comment