ACEH JAYA | Deru empat boat fiber dan satu boat kayu memecah keheningan Krueng Teunom, Aceh Jaya, Minggu (19/1/2025). Perjalanan ini membawa Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., bersama istrinya, Safriati, serta Pj Bupati Aceh Jaya, A. Murthala, menuju Air Terjun Ceuraceu Embun, salah satu surga tersembunyi di pedalaman Aceh Jaya.
Belum setengah perjalanan, insiden kecil terjadi. Boat yang ditumpangi Safrizal mendadak menepi karena mesin Yamaha tua yang digunakan mati akibat tali klose putus. Dalam hitungan lima menit, pengalaman para pengemudi boat memulihkan situasi. Mesin kembali hidup, dan perjalanan menuju Ceuraceu Embun dilanjutkan.
Setelah satu jam perjalanan penuh tantangan, lelah rombongan terbayar oleh panorama indah Krueng Teunom. Tebing karang menjulang tinggi di kiri dan kanan sungai, berpadu dengan hutan lebat yang menyelimuti kawasan itu. Safrizal dan Safriati terlihat takjub menikmati keindahan alam yang memanjakan mata.
Hujan deras tak menyurutkan langkah rombongan untuk menapaki jalur licin menuju kolam di Air Terjun Ceuraceu Embun. Ujung lidah air terjun yang tercurah langsung ke Krueng Teunom menyajikan harmoni alam yang memukau. Di tengah derasnya hujan, gemericik air terjun dan suara sungai menciptakan suasana syahdu.
Usai menikmati keindahan Ceuraceu Embun, Safrizal menyampaikan kekagumannya terhadap potensi wisata yang dimiliki daerah tersebut.
“Sungai ini mengalir dari Geumpang Pidie. Tempat ini sangat eksotis dan alami, kiri kanannya hutan lebat dan tebing-tebing menjulang lebih dari 100 meter, seolah gunung ini terbelah dengan aliran sungai di bawahnya,” ujar Safrizal.
Ia juga mengajak masyarakat dan wisatawan untuk menjadikan Ceuraceu Embun sebagai destinasi pilihan. Menurutnya, meski perjalanan menuju lokasi ini penuh tantangan, semuanya akan terbayar dengan keindahan alam yang tersaji.
“Ayo kunjungi Ceuraceu Embun di Aceh Jaya. Perjalanannya memang lama dan penuh tantangan, tetapi pemandangannya luar biasa. Saya sudah sampai, kalau Anda berani, ayo ikut saya!” pungkasnya.
Safrizal berharap Krueng Teunom dan Air Terjun Ceuraceu Embun dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai destinasi wisata unggulan yang menarik perhatian wisatawan lokal, nasional, hingga mancanegara. []