Lhoksukon – Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, meninjau langsung ke lokasi terparah dilanda banjir dan menjenguk korban banjir di desa Lubok Pusaka kecamatan Langkahan, Selasa, 24 Januari 2023.
Banjir akibat luapan sungai Krueng Arakundoe itu menyebabkan kerusakan sejumlah infrastruktur, baik milik penduduk maupun milik pemerintah. Ketinggian genangan air akibat banjir pada Sabtu akhir pekan lalu itu di titik tertentu mencapai 3 meter lebih.
Salah satu lokasi terparah adalah sekitar Dayah Bustanul Muttaqin, di mana sempat terisolir dan terkurung sejumlah santri dan dewan guru. Di lokasi ini Pj Bupati Azwardi melihat langsung sejumlah kerusakan akibat rendaman air, termasuk prasarana dan sarana milik Dayah, maupun peralatan belajar mengajar milik santri.
Kunjungan Pj Bupati Azwardi ke kawasan bekas banjir di Gampong Lubok Pusaka turut didampingi oleh Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Ir Azmi, MT, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Fuad Mukhtar, SSos, Kepala Pelaksana BPBD diwakili oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Mulyadi, SKep, MKes, Sekretaris Dinas Pendidikan Dayah Ibrahim Mansyari, SSos, Kepala Sekretariat Baitul Mal Rakhmat Setiady, ST, MAP, Camat Langkahan Ramli Jazuli, SE, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Turut pula hadir di lokasi adalah Kapolres Aceh Utara AKBP Deden Heksaputera S, SIK, bersama jajarannya yang ikut menggelar kerja sosial untuk membantu korban banjir. “Kita sangat berterimakasih kepada Pak Kapolres Aceh Utara yang telah ikut membantu mengevakuasi korban banjir sejak hari pertama terjadinya banjir di Langkahan,” ungkap Azwardi.
Banjir yang terjadi akibat guyuran hujan lebat di pedalaman Aceh Utara dan Kabupaten Bener Meriah pada Sabtu dini hari akhir pekan lalu, sempat memutuskan akses jalan ke sebagian Kecamatan Langkahan. Apalagi ketinggian air di sebagian Gampong Lubok Pusaka mencapai atap rumah penduduk. Saat itu, Pj Bupati Azwardi langsung menginstruksikan Tim BPBD Aceh Utara untuk bergerak ke lokasi, terutama Gampong Buket Linteung dan Lubok Pusaka, guna mengevakuasi penduduk yang terkurung.
Pj Bupati Azwardi juga memerintahkan Dinas Sosial PPPA Aceh Utara untuk segera berkolaborasi dengan pihak Muspika dan gampong untuk menyasar titik-titik pengungsian guna menyalurkan bantuan darurat. “Alhamdulillah, kita segera tindak lanjut instruksi Pj Bupati dan kita gerak cepat ke lokasi banjir dan menyalurkan bantuan masa panik ke titik-titik pengungsian,” ungkap Fuad Mukhtar.
Dalam kunjungan tersebut Pj Bupati Azwardi kembali menyerahkan bantuan pangan dan sandang kepada para korban banjir di Kecamatan Langkahan.
Gampong Lubok Pusaka merupakan gampong paling ujung, paling pedalaman, di sebelah timur Aceh Utara. Terletak di kawasan DAS Krueng Arakundoe. Menuju kesana harus melewati jalan yang rusak akibat gerusan hujan dan banjir. Hujan berkepanjangan menyebabkan badan jalan menjadi berlumpur tebal dan rusak berat. Susah dilewati.
Selama ini, akses yang kerap dipakai untuk menuju ke gampong ini adalah melalui jalan line pipa milik ExxonMobil, via Kecamatan Cot Girek. Namun jalan ini sudah lama tidak diperbaiki sehingga susah dilintasi. Akses lain adalah melalui pusat Kecamatan Langkahan, atau via Dusun Bola Mas. Semua akses jalan ini kondisinya sama. Rusak berat, terutama di musim hujan. (ADV)