SIGLI | Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh, Irjen Achmad Kartiko, meresmikan gedung baru Polsek Mutiara Timur yang berada di bawah naungan Polres Pidie, Senin, 23 Desember 2024. Gedung ini dibangun di atas lahan milik Polres Pidie dengan anggaran yang bersumber dari APBN.
Dalam sambutannya, Kapolda Aceh menyatakan bahwa pembangunan gedung Polsek Mutiara Timur merupakan bukti nyata komitmen Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Gedung baru ini diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat pelayanan berbasis presisi sekaligus menjadi simbol sinergi antara kepolisian dan masyarakat.
“Dengan adanya gedung baru Mapolsek Mutiara Timur ini, diharapkan bisa menjadi tempat untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat. Sehingga pelayanan prima kepolisian dapat terlaksana dengan baik,” ujar Irjen Achmad Kartiko.
Kapolda, yang merupakan alumni Akabri tahun 1991, juga menekankan pentingnya merawat fasilitas tersebut. Ia berharap Kapolsek Mutiara Timur beserta seluruh jajarannya dapat menjaga gedung baru ini dengan baik karena kondisi bangunan sudah sangat memadai untuk mendukung berbagai tugas kepolisian.
Selain itu, Kapolda Aceh juga menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung ini, termasuk kontraktor, konsultan pengawasan, dan perencana. “Semoga gedung ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh masyarakat di wilayah Mutiara Timur,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, mengungkapkan rasa syukur atas peresmian gedung Polsek Mutiara Timur oleh Kapolda Aceh. Ia berharap kehadiran gedung baru ini dapat mendorong peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
“Ini merupakan langkah luar biasa. Semoga gedung ini menjadi semangat baru, baik bagi Polres Pidie maupun bagi pemerintah kecamatan serta masyarakat, untuk semakin meningkatkan kesadaran dalam menjaga ketenteraman dan ketertiban di wilayah ini,” ujar AKBP Jaka Mulyana.
Dengan peresmian ini, Polsek Mutiara Timur diharapkan dapat menjadi pusat pelayanan yang optimal dan inovatif bagi masyarakat, serta memperkuat kehadiran Polri sebagai mitra strategis dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Pidie.[]