Anggota DPD RI Isi Diskusi di UNBP Bertajuk Konsep Pendidikan Di Aceh

Foto: Anggota Komite III DPD-RI Ustad H. M. Fadhil Rahmi ,Lc., MA mengisi diskusi Ilmiah di Kampus UNBP Lhokseumawe

Lhoksukon | lingkarpos.com – Anggota Komite III DPD-RI Ustad H. M. Fadhil Rahmi ,Lc., MA mengisi diskusi Ilmiah bertajuk ‘konsep pendidikan di Aceh’ yang dilaksankan di Aula HBY Universitas Bumi Persada Lhokseumawe, Selasa (07/11/2023).

 

Ustad H. M. Fadhil Rahmi ,Lc., MA menyampaikan Pendidikan di Aceh harus mencerminkan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal. Karena pendidikan di Aceh ada dua yaitu non formal dan formal.

 

Rektor UNBP Hari Toha Hidayat, S.Si., M.Cs dalam sambutannya menyampaikan bagaimana yang sebenarnya konsep pendidikan yang tepat di Aceh, karena dengan konsep pendidikan yang benar maka akan melahirkan generasi-generasi penerus yang siap bersaing dengan daerah lain.

 

“Dari data Statistik Aceh masuk dalam kategori termiskin di Sumatera, menurut saya ini adalah dasar permasalahanya dari pendidikan karena dulu kita kenal Aceh adalah daerah modal untuk Indonesia tapi hari ini sudah berbalik arah. Maka hari ini coba kita diskusi bersama Ustad Fadhil rahmi apa permasalahannya” Ujar Rektor.

 

lanjutnya, Provinsi aceh memiliki sejarah panjang sebagai pusat perekonomian yang dikenal dengan beberapa Benua dan juga sebagai daerah penyebaran agama Islam di Indonesia, dalam hal ini mencerminkan dalam pendekatan pendidikan mereka tercatat bahwa Aceh pernah berapa di Daerah terkaya di Nusantara.

 

Fadhil mengatakan yang paling penting pendidikan anak-anak aceh adalah pendekatan  moral dan attitude yang harus diterapkan dalam pendidikan di Aceh. Kalau dalam lembaga pendidikan sudah dikedepankan pendidikan adab dan moral  maka Aceh akan lebih baik kedepannya.

 

Dengan demikian, konsep pendidikan di Aceh mencerminkan perpaduan antara nilai-nilai tradisional dengan upaya modernisasi untuk mencapai pendidikan yang seimbang dan relevan.

 

Diskusi ilmiah ini di pandu oleh Humas UNBP Iskandar, S.Kom., M.S.M dan dihadiri Dekan, Kabag dan Unsur staf akademik serta dihadiri BEM Universitas Bumi Persada.[]

Related posts

Kisah Aby Kandar, Dari Guru Honorer Menjadi Petani Melon Andalan di Bireuen

Sosialisasi Kenakalan Remaja, Kapolsek Blang Mangat:Dipicu Kurangnya Pengawasan Ortu

Pemkab Aceh Utara Resmikan Expo UMKM untuk Semarakkan PON Aceh-Sumut