Kondisi Cuaca Ekstrim di Aceh Utara, Azwardi Gandeng Pemerintah Pusat Atasi Kebencanaan

Lhoksukon – Pemerintah Aceh Utara siap siaga Aceh Utara dalam menghadapi bencana dari awal bulan Oktober dan November di tahun 2022, wilayah pantai Timur Aceh khususnya Aceh Utara harus siaga, seiring meningkatnya curah hujan wilayah dataran rendah setiap tahun. dengan kondisi ini  masyarakat direpotkan dengan banjir kiriman dari kabupaten tetangga yang menggenangi pemukiman, lahan pertanian dan usaha masyarakat, hal ini menjadi perhatian terkhusus Penjabat Bupati Aceh Utara gerak cepat melakukan kolaborasi antara pemerintah daerah dan Pemerintah Pusat.

Atas berbagai pertimbangan, mencegah kemiskinan akibat banjir maka Pj Bupati yang baru bertugas harus pasang strategi jitu atau penanganan dan pencegahan cepat terukur dan berkesinambungan, Empat Langkah  Strategis dan cepat  Penanggulangan bencana alam  banjir tahunan  Aceh Utara dilakukan oleh Sang Penjabat Bupati Azwardi,AP.,M.Si alumni STPDN ,  langkah tersebut antar lain menerbitkan Surat pernyataan tanggap darurat, menginstruksikan semua OPD bekerja mengevakuasi warga, mendistribusi bantuan dan melaporkan ke Gubernur serta mengundang menteri PUPR ke lokasi. 
Dalam waktu tak terlalu lama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Dr Ir M Basuki Hadimuljono, MSc, didampingi oleh Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki,Pj Bupati Aceh Utara Azwardi, AP., M.Si  meninjau langsung lokasi tanggul sungai Krueng Keureutoe yang jebol dihantam banjir, Selasa, 18 Oktober 2022.
Basuki Hadimuljono meninjau tanggul yang rusak di Gampong Mancang Kecamatan Lhoksukon, yang saat ini sudah mulai ditangani dengan alat berat. Tanggul tersebut jebol digasak luapan air sungai Krueng Keureuto pada awal Oktober kemarin. Selain Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, sejumlah pejabat Kementerian PUPR juga turut mendampingi Basuki Hadimuljono, di antaranya Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera I. Juga turut serta Anggota DPR RI asal Dapil II Aceh H Ruslan Daud, dan Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi.

Rombongan Menteri Basuki tiba di Aceh dengan transportasi pesawat dari Jakarta dan mendarat di Bandara Malikussaleh pukul 09.40 WIB. Basuki disambut oleh Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, Pj Bupati  Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, dan Pj Walikota Lhokseumawe Dr Imran, MSi. Dari bandara rombongan Menteri PUPR langsung menuju lokasi terparah bencana banjir di Kecamatan Lhoksukon, tepatnya di Gampong Mancang.

Rombongan tiba di Gampong Mancang Kecamatan Lhoksukon pukul 10.45 WIB, disambut oleh tokoh masyarakat setempat. Menteri Basuki langsung meninjau lokasi tanggul yang rusak di bibir sungai Krueng Keureuto. Berbicara dengan beberapa staf dan melihat gambar sketsa teknis yang disiapkan oleh jajarannya terkait dengan rencana pembangunan kembali tanggul dimaksud.  
Di lokasi itu Menteri Basuki juga meninjau titik tanggul yang kritis digerus arus sungai, seraya memastikan bahwa dalam waktu dekat pihaknya segera membangun kembali, agar masyarakat kawasan DAS Keureutoe terhindar dari bencana banjir pada musim hujan akhir tahun ini. 
Pihaknya juga menerima laporan bahwa selain di Gampong Mancang, terdapat tiga lokasi lain tanggul jebol akibat banjir kawasan Lhoksukon, yaitu di Gampong Jok dan Gampong Manyang yang juga akan ikut ditangani tahun ini. 
Kepada wartawan yang mewawancarai di lokasi kunjungan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan pihaknya berkunjung ke lokasi banjir Aceh Utara atas perintah Presiden. Begitupun, pihaknya meminta maaf kepada masyarakat karena baru saat ini bisa berkunjung. “Maaf, saya baru hari ini bisa ke sini, atas perintah Presiden. Alhamdulillah, banjir sudah surut,” kata Basuki.
“Menurut laporan yang saya terima, ada empat titik jebol tanggul akibat banjir di sini. Ini sudah kita datangkan alat berat ke lokasi ini. Ini yang disana, mudah-mudahan dalam minggu ini selesai. Kita tangani dengan menutup dulu titik-titik tanggul yang jebol ini.”
Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi, AP, MSi, menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kedatangan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk melihat langsung lokasi bencana banjir di Aceh Utara, khususnya di Lhoksukon. 
“Sebelumnya, kita sudah melaporkan langsung tentang bencana banjir ini kepada Pak Menteri, dan Alhamdulillah hari ini Pak Menteri PUPR sudah datang langsung ke sini. Kita harapkan penanganan darurat bencana, terutama tanggul sungai yang rusak dapat segera selesai,” kata Azwardi.
Usai meninjau Gampong Mancang Kecamatan Lhoksukon, selanjutnya rombongan Menteri PUPR bergerak ke kawasan Kabupaten Aceh Timur untuk meninjau pembangunan jaringan irigasi Langkahan – Arakundoe sayap kanan yang didanai dengan APBN.
Pada sore hari sepulang dari Aceh Timur, direncanakan Menteri Basuki langsung menuju Kota Banda Aceh, di mana esoknya akan meninjau beberapa objek pembangunan yang sedang dikerjakan dan didanai dengan APBN.(ADV)

Related posts

Pekan Kreativitas Pendidikan Aceh Jaya 2024 Resmi Dibuka Pj Sekda

Area Bermain dan Olahraga di Lhoksukon Diresmikan Pj Bupati Aceh Utara

Pj Bupati Mahyuzar Pembina Upacara Memperingati Hari Pahlawan