Aktivis Referundum Aceh, Faisal Ridha Tutup Usia

Bireun – Innalillahi wa innailaihi raji’un, Aktifis Aceh yang juga Tokoh Sentral Informasi for Referendum Aceh (SIRA) Faisal Ridha tutup usia di 48 tahun  pada Rabu di Bireun, 23 Maret 2022. Almarhum menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Umum Daerah Fauziah Bireuen sekitar pukul 13.00 WIB.

Almarhum dikabarkan menderita penyakit lambung. Faisal Ridha lahir di Dayah Masjid pada 26 Desember 1974 silam. Dia merupakan anak pasangan Murdani ben Ahmah dan Nurhayati binti Umar.

Alumni Fakultas Adab IAIN Ar Raniry Banda Aceh tersebut semasa hidup dikenal aktif di sejumlah organisasi. Dia juga pernah menjabat sebagai Presidium SIRA sejak 1998, yang memobilisasi masa ke Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh pada masa lalu.

Semasa hidupnya, dia juga pernah menjabat sebagai Juru Bicara SIRA yang mengecam mobilisasi militer ke Aceh jelang dialog RI dan GAM di Bavao, Swiss. Di masa damai, almarhum juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Majelis Tinggi partai lokal SIRA sejak Desember 2007 hingga November 2011.

Pada tahun 2014, Faisal Ridha juga pernah menjadi Juru Bicara Tim Kampanye Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk provinsi Aceh. Dia juga pernah menjadi calon legislatif Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk DPR RI Nomor Urut 2 dari Dapil Aceh 2.

Sebagai aktivis SIRA, almarhum juga terlibat dalam Rancangan UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh.(*) 

Related posts

Beri Perhatian 2 Korban Penyiraman Air Baterai, Sekdako Kunjungi RSUCM

Sprit Maulid Nabi Muhammad SAW, PLN UP3 Lhokseumawe Berbagi Kebahagian di HLN ke 79

Pj Gubernur Safrizal Dampingi Presiden Jokowi Resmikan 25 Ruas Jalan dan Jembatan di Aceh bernilai Miliaran