LHOKSEUMAWE | Peringatan Hari Ibu ke-96 tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara berlangsung meriah dan penuh kehangatan. Salah satu momen paling menarik adalah ungkapan cinta dan kasih sayang dari para pejabat pria kepada istri mereka.
Acara yang diinisiasi oleh Ketua TP-PKK Aceh Utara, Ny. Awirdalina Mahyuzar, dan difasilitasi oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (PPPA) Aceh Utara ini berlangsung di Aula Pendopo Bupati Aceh Utara, Lhokseumawe, Senin, 23 Desember 2024.
Pada sesi akhir kegiatan, para pejabat—termasuk Kepala OPD, Camat, Kabag, hingga jajaran Forkopimda—diminta naik ke panggung bersama istri mereka. Dengan penuh kehangatan dan romantisme, mereka saling berhadapan, menatap mata pasangan, dan berpegangan tangan sebelum menyampaikan ungkapan cinta.
Salah satu momen yang paling mencuri perhatian adalah ketika beberapa pejabat mengungkapkan isi hati mereka dengan gaya puitis. Reaksi malu-malu dari para istri disambut sorak-sorai dan tepuk tangan meriah dari para hadirin.
“Inilah momen yang luar biasa. Jarang sekali kita melihat Bapak-Bapak mengungkapkan cinta secara langsung seperti ini, terutama setelah puluhan tahun menikah,” ujar seorang ibu yang hadir dengan antusias.
Ketua TP-PKK Aceh Utara, Ny. Awirdalina Mahyuzar, menyampaikan apresiasinya kepada para pejabat yang telah berpartisipasi. “Semoga romantisme seperti ini tidak hanya terjadi di panggung, tetapi juga di rumah dan kehidupan sehari-hari. Hal ini terlihat sederhana, tetapi sangat bermakna bagi perempuan,” tuturnya.
Selain sesi romantisme, peringatan Hari Ibu juga diisi dengan pembacaan puisi oleh Dr. Syarifah Rahmah, MA, dosen IAIN Lhokseumawe, yang merupakan pemenang lomba cipta puisi nasional. Penampilan teaterikal dari kelompok teater Sindikat Aktor Bahasa Tubuh turut memeriahkan acara dengan kisah perjuangan seorang gadis dari keluarga kurang mampu yang berjuang untuk pendidikan demi masa depan yang lebih baik.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Aceh Utara, Dr. Mahyuzar, MSi, menekankan tema besar peringatan Hari Ibu tahun ini, yaitu “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045.” Ia menyoroti peran penting perempuan dalam mendukung kemajuan bangsa, mulai dari masa krisis moneter 1996 hingga pandemi Covid-19.
“Kita berharap momentum ini dapat mendorong perempuan Aceh Utara untuk terus meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan keberanian dalam menentukan arah kebijakan,” ujarnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Aceh Utara, para Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Camat, serta berbagai pimpinan organisasi wanita dan LSM perempuan. Kepala Dinas Sosial PPPA Aceh Utara, Iskandar, SSTP, MSP, menambahkan bahwa peringatan Hari Ibu bertujuan untuk mengapresiasi peran perempuan dalam mendukung pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.[]